INSTING

Manusia adalah mahkluk yang dibekali insting dan juga akal sekaligus oleh Tuhan sehingga mereka mampu melakukan banyak hal yang tidak mampu dilakukan oleh binatang, tanpa bermaksud diskriminatif, fakta membuktikan binatang hanya memiliki insting tanpa akal. Lantas bagaimana dengan binatang buas sekelas singa, serigala, bahkan ular yang tidak pernah sekalipun membunuh anaknya? Memiliki insting saja kah, atau juga memiliki “naluri kebinatangan” yang berperikebinatangan? Apakah insting dan naluri itu sama?

Alinea diatas merupakan isi pikiran saya yang random ketika ingin menuliskan tulisan berjudul INSTING ini. Dalam KBBI, INSTING memiliki empat pengertian:

1.   Pola tingkah laku yang bersifat turun-temurun yang dibawa sejak lahir; naluri.

2.   Kecenderungan pada tingkah laku yang diwarisi dari nenek moyang dan kebiasaan pada binatang jenis tertentu tanpa pengalaman sebelumnya atau tanpa tujuan yang mendasar.

3.   Daya dorong utama pada manusia bagi kelangsungan hidupnya.

4.   Dorongan untuk secara tidak sadar bertindak yang tepat.

Rupanya diantara empat pengertiannya, dua diantaranya terlintas dalam benak saya. Sudah menjadi kebiasaan rupanya, entah inikah yang dinamakan INSTING?